MANADO- Setahun kepemimpinan Ketua DPRD Sulut Fransiscus Andi Silangen sejak dilantik, Senin (26/10/2021) banyak terobosan dan perubahan dilakukan demi rakyat Sulut.
Pria alumni SMAN 1 Manado angkatan 1979 – 1982 menggantikan posisi Andrei Angouw yang mundur dari DPRD Sulut karena menjadi peserta Pilkada Manado 2020.
Dalam kepemimpinan Fransiscus Andi Silangen yang selalu mengutamakan Tuhan, memberi warna tersendiri bagi anggota DPRD Sulut.
Makin aspiratif, dimana dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab para anggota dewan diberi keleluasaan dan ruang lebih untuk memperjuangkan aspirasi.
Terbukti dalam beberapa kali rapat paripurna dan pembahasan tingkat alat kelengkapan dewan, Fransiscus Andi Silangen tidak pernah membatasinya.
Bahkan, dalam pembahasan badan anggaran, selalu berlangsung alot karena sikap sang tokoh Fransiscus Andi Silangen ini.
Sikap kerohaniawannya ini, ternyata membuat kesigapan para anggota dewan. Alhasil, selama 6 tahun berjalan akhirnya DPRD Sulut mampu menghasilkan dua Peraturan daerah (Perda).
Selasa (26/10/2021) hari ini, Genap Setahun sang dokter Fransiscus Andi Silangen memimpin DPRD Sulut.
Fransiscus Andi Silangen kala itu dipercayakan sebagai Ketua DPRD Sulut melalui SK DPD PDIP nomor 062/EKS/DPD21/X/2020 ke DPRD Sulut perihal pengantar pengesahan dan penetapan Ketua DPRD Sulut.
dokter Fransiscus Andi Silangen ditetapkan sebagai Ketua DPRD sesuai surat DPP PDI Perjuangan nomor 2229/IN/DPP/IX/2020 tanggal 29 September 2020.
Fransiskus Andi Silangen dilantik sebagai Ketua DPRD Sulut di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Cengkih, Senin (26/10/2020) sore. Dokter Fransiscus Andi Silangen mengucap sumpah janji dipandu Ketua Pengadilan Tinggi, didampingi Rohaniawan.
Acara ini dihadiri oleh dua Mantan Ketua DPRD Sulut yakni Steven Kandouw (2014-2016), dan Andrei Angouw (2016-2020)
Dokter Fransiscus Andi Silangen yang juga aktif sebagai seorang penginjil ini pun mengutip ayat alkitab Mazmur 127:1 “Jikalau bukan Tuhan yang membangun rumah, sia-sialah usaha orang yang membangunnya. Jikalau bukan Tuhan yang mengawal kota, sia-sialah pengawal berjaga-jaga.”
“Kalau bukan Tuhan Yesus yang mengangkat saya maka sia-sialah segalanya,” ujar Suami dari dr Rinni Tamuntuan
Di Pemilu DPRD Sulut 2019, dr Andi secara mengejutkan meraih 25.863 suara. Sebaran suaranya di Talaud (9.472), Sangihe (13.197) dan Sitaro (3.194). (VIEW)
Biodata
Nama : dr Fransiskus Andi Silangen SpB KBD
Pekerjaan : Ketua DPRD Sulut, Dokter Ahli Besah/Konsultan Bedah Disgetif
Istri : dr Rinny Tamuntuan
Anak : Priska Elianti Silangen (alma), Ranny Gabriela Silangen, dan Kristy Theresia Silangen
Riwayat Pendidikan
– SD RK XIX St Aloysius Manado 1970-1975
– SMPN 1 Manado 1976-1979
– SMAN 1 Manado 1979-1982
– Fakultas Kedokteran (FK) Unsrat 1982-1990
– PPDS Bedah FK Unsrat 1994-2000
– Bedah Digestif FK Universitas Indonesia 2006-2008
– Trainer Mayo Univercity Rochester, Amerika Serikat 2006
Riwayat Pekerjaan
– Dokter Puskesemas, Seram Timur, Maluku 1990-1994
– Staf Bagian Bedah RasU Aloe Saboe, Gorontalo 2000-2001
Staf Bagian Besah RSU Dotoe Binangkang, Kotamobagu 2002-2005
– Staf Bagian Bedah FK Unsrat/RSUP Kandou 2005-2008
– Dokter Bedah Umum dan Konsultan Bedah disgerif Eka Hospital BSD City, Tangerang Selatan 2008-2016
– Dokter Bedah RSU Pancaran Kasih Manaso 2017-2018
– Dokter Bedah dan Konsultan Bedah Disgetif RS Noongan Langowan dan RSUD Anugerah Tomohon 2018-2019
Karir Politik
– Calon Wakil Bupati Sangihe
– Anggota DPRD Sulut 2019-2024
– Ketua DPRD Sulut 2020-2024