MANADO, Manadonet.com – Luas wilayah Kota Manado bertambah sekira 5.000 hektare.
Ini terungkap dalam launching penegasan batas kota yang dirangkaikan dengan Hari Otonomi Daerah ke-27 dan peringatan dua tahun kepemimpinan Wali Kota Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota dr. Richard Sualang (AARS) di Lapangan Sparta Tikala, Jumat (12/5/2023).
Kepala Bagian Tata Pemerintahan Pemkot Manado Sonny Takumansang mengatakan hari otonomi daerah dan syukur kepemimpinan AARS adalah momen yang sangat luar biasa karena pemkot boleh menyelesaikan penegasan batas kota Manado.
Dengan terbitnya SK Nomor 188,/KEP/01/SETDA/ KO/2023 dengan tanggal keputusan 23 Mei 2023 tentang batas kecamatan dan kelurahan di Kota Manado.
“Dengan adanya SK ini luas wilayah Kota Manado yang sebelumnya masih 157,000 hektare menjadi 162,234 hektare, jadi bertambah sekira 5000 hektare. Sehingga luas wilayah Kota Manado sah dan tidak bisa lagi di otak-atik. Ini terjadi karena ada penegasan wilayah batas termasuk juga wilayah Manado induk dan wilayah Manado Minahasa,” tegas Takumansang.
Sementara itu, peringatan Hari Otda yang mengangkat tema ‘Otonomi daerah maju Indonesia Unggul’ dibuka Sekretaris Kota (Sekkot) Dr. Micler Lakat bersama Ketua TP PKK Irene Angouw Pinontoan mewakili wali kota.
“Mari kita semua semangat untuk bekerja, kerja, kerja dan sukses, apalagi di dua tahun kepemimpinan AARS kita bersinergi dari atas ke bawah begitu sebaliknya, ” ajak Sekkot Dr. Micler.
Dia meyakini, jika semua jajaran Pemkot menjalankan tugas dengan baik, visi misi Kota Manado, yakni Manado Maju dan Sejahtera sebagai beranda Sulut dan Indonesia ke Asia Pasifik akan terwujud dan masyarakat akan lebih sejahtera.
Hari Otda dirangkaikan dengan dua tahun kepemimpinan AARS serta launching penegasan batas kota turut diisi dengan kegiatan jalan sehat serta senam bersama yang diikuti para pejabat Pemkot Manado. (get)
