MANADO, Manadonet.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Manado terus berkomitmen untuk mewujudkan pemerintahan yang bebas korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
Menggandeng Kejaksaan Negeri (Kejari) Manado, pemkot menggelar diseminasi pemerintahan yang bersih dan berwibawa serta bebas KKN dengan menghadirkan Kajari Manado, Wagiyo SH. MH selaku narasumber.
Kegiatan di Ruang Serbaguna Kantor Wali Kota, Rabu (8/11/2023), dibuka Wali Kota Andrei Angouw diwakili Sekretaris Kota (Sekkot) Dr. Micler Lakat.
Dalam sambutannya, Sekkot Dr. Micler memaparkan beberapa program Pemkot Manado yang sesuai dengan visi misi yaitu Manado Maju dan Sejahtera sebagai beranda Sulawesi Utara dan Indonesia ke Asia Pasifik.
“Tentunya ada tiga hal untuk meraih pencapaian yaitu cara pikir atau mindset kita dan yang kedua tindakan atau action kita, kemudian konsistensi kita,” ujar Sekkot Dr. Micler.
Menurut sekkot, dengan mindset kita dapat nenetapkan cara pikir visi dan misi. Dengan action kita dapat menerapkan cara pikir visi dan misi tersebut dan dengan konsistensi kita menjaga agar mindset dan action kita tidak menyimpang dan akhirnya mencapai tujuan.
“Tiga hal tersebut saya sampaikan karena itulah yang penting dalam membangun pemerintahan yang bersih dan berwibawa,” terang sekkot.
Sementara itu, Kajari Manado Wagiyo, SH. MH di hadapan para peserta menyampaikan materi delik terkait dengan kerugian keuangan negara.
Sebelumnya Kaban BKPSDM Kota Manado Donald Supit sebagai pelaksana kegiatan dalam laporannya mengatakan tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi terkait hal upaya pemberantasan KKN di lingkup Pemkot Manado.
“Mewujudkan penyelenggara negara yang bersih yang bebas dari KKN. Serta menegakan upaya pengawasan dan pembinaan aparatur sipil negara agar tidak terjebak dalam praktek KKN dalam menjalankan tugas-tugas,” pungkas Supit. (get)