MANADONET.COM – Dr. H. Alfitra Salamm, APU memberikan tips kerja kepada Panwaslu Kecamatan pada kegiatan pelatihan penanganan pelanggaran yang dilaksanakan Bawaslu Sulut, di Hotel Sentra Minahasa Utara, 9 September 2024.
Saat menjadi narasumber, Dr. H. Alfitra Salamm, APU mengatakan, akan memberikan tips kepada teman-teman Bawaslu dan Panwaslu Kecamatan, bagaimana supaya tidak ada laporan laporan yang masuk.
“Yang paling penting didalam cara bekerja teman-teman panwaslu kecamatan yang pertama harus bekerja dengan nyamana artinya tidak ada tekanan, musuh, asutan,” kata dia.
Lanjut dia, Ingat musuh satu orang itu banyak, tetapi teman 1.000 orang masih kurang. Jangan cari musuh lawan dalam pekerjaan. Bekerjalah secara nyaman.
“Jangan ada ego ego divisi, jangan ada konflik, jangan ada saling menyerang internal. Paling tidak setiap putusan betul-betul putusan institusi, jangan ada putusan kemudian teman membantah,” tegas dia
Dia menjelaskan, teman taman panwasli kecamatan jangan ada ego divisi, paling parah lagi kalau konflik dengan sekretariat. Itu bahaya. Harus solid, kalau tidak solid itu sumber permasalahan.
“Intinya harinya harus nyaman, happy, tidak ada tekanan. Itu saya kiranya kunci paling utama” jelas dia.
Dia kembali mengatakan, kedua, yang diminta oleh masyarakat adalah kepastian hukum. Jangan sampai ada isu pelanggaran disekitar masyarakat itu membiarkan isi beredar.
“Apakah itu politik uang, pembagian sembako, atau berkaitan dengan hadiah lainnya. Kalau membiarkan masalah itu potensi pelanggaran begitu besar. Masyarakat sudah paham apa tugas dari panwaslu kecamatan,” kata dia.
“Berikan pelayanan terbaik kepada peserta pemilihan dan masyarakat, ada isu cepat bergerak,” tegas dia.
Turut hadir Anggota Bawaslu Sulawesi Utara Erwin Sumampouw, Anggota Bawaslu Kabupaten/kota 15 kabupaten/kota divisi P3S bersama staf dan Anggota Panwaslu Kecamatan di Sulawesi Utara divisi P3S.
Diketahui, kegiatan pelatihan penanganan pelanggaran Pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 akan berlangsung 9-11 September 2024. (rds)